Pada tanggal 4 Agustus 2020, media pertahanan The Warzone telah menerbitkan artikel yang membahas sebuah foto varian helikopter Blackhawk yang memiliki fitur stealth. Helikopter yang berada dalam foto tanpa keterangan tersebut bisa jadi merupakan salah satu rantai penghubung antara konsep desain Stealth Blackhawk yang pernah dibuat di tahun 1970an dengan MH-X yang digunakan dalam Operation Neptune Spear tahun 2011.
Helikopter yang ada di foto tersebut terlihat merupakan EH-60, varian Blackhawk yang ditujukan untuk electronic warfare. Tidak jelas apakah helikopter di gambar adalah varian EH-60A atau EH-60L. Kedua varian tersebut dilengkapi dengan AN/ALQ-151 Quick Fix yang terdiri dari jammer, sistem ECM, serta sistem Airborne Radio Direction Finder. EH-60 mampu mencegat emisi lawan dan menemukan arah emisi tersebut, serta melakukan jamming.
EH-60 ini juga terlihat dilengkapi dengan External Stores Support System (ESSS) atau dikenal juga sebagai stub wing. Stub wing biasanya melekat dengan helikopter MH-60L/M Direct Action Penetrator yang dimiliki 160th SOAR (Night Stalkers). Direct Action Penetrator memakai stub wing untuk membawa beragam senjata tambahan seperti tabung roket Hydra, AGM-114 Hellfire, dan chain gun 30mm.
Fitur stealth yang terlihat dari EH-60 di foto terdapat di bagian hidung, doghouse tempat mesin dan gearbox utama, intake dan exhaust, serta rotor hub. Hidung yang berbentuk duckbill mirip dengan konsep desain Stealth Blackhawk yang dibuat tahun 1970an oleh U.S. Army Research and Technology Laboratory di Fort Eustis. Doghouse dan rotor hub yang tertutup menyerupai desain RAH-66 Commanche serta OH-58X Kiowa Stealth. Desain intake EH-60 ini nampak menyembunyikan fan face mesin turbin helikopter dan membersihkan area di sekitar nacelle maupun depan doghouse. Exhaust fairing helikopter juga nampak ditutupi dengan mesh untuk mengurangi radar signature. Secara keseluruhan, fitur EH-60 ini tampak diterapkan untuk mengurangi radar signature helikopter dari depan, akan tetapi tidak seperti MH-X, tidak ada modifikasi terhadap bagian rotor ekor.
Selebihnya tidak banyak yang bisa diketahui dari foto EH-60 ini. Tidak ada tanggal, tidak ada keterangan program, tidak ada lokasi, namun berdasarkan latar belakang gurun kemungkinan foto diambil di daerah Amerika barat daya. Tidak diketahui juga bagaimana sifat dari fitur ini, maupun mengapa EH-60 dilengkapi dengan fitur stealth.
Salah satu kemungkinannya adalah fitur stealth ini bersifat snap-on, sehingga bisa dilepas dan dipasang dari helikopter. US Army bisa jadi ingin mengembangkan fitur stealth untuk digunakan EH-60 dalam rangka membantu perannya melakukan close-in jamming. Lalu tentu saja yang menjadi pertanyaan, seberapa besarkah hubungan EH-60 stealth ini dengan MH-X yang digunakan tahun 2011? Apakah ada modifikasi yang sama, meskipun diketahui bagian rotor ekor berbeda? Atau EH-60 memang berperan hanya sebatas batu loncatan bagi pengembangan helikopter stealth? Sayangnya masih banyak pertanyaan yang belum bisa dijawab karena ketatnya rahasia program helikopter stealth, namun untuk sementara waktu The Warzone telah melayangkan pertanyaan langsung ke US Army.
Sumber:
Fp Lighting II Chan/Hex
https://www.thedrive.com/the-war-zone/35342/this-is-the-first-image-ever-of-a-stealthy-black-hawk-helicopter
Posting Komentar untuk "Foto Pertama Varian Blackhawk dengan Fitur Stealth"