Menurut yang baru diterbitkan oleh situs Daily Sabah pada 11 Januari 2021, industri pertahanan Turki akan mengembangkan prototipe pertama mesin tank dengan nama “Batu” yang akan dipasang pada Main Battle Tank (MBT) buatan Turki yaitu Altay.
Proyek Altay sendiri diluncurkan oleh perusahaan Otokar bekerja sama dengan Hyundai Rotem sebagai pemegang lisensi K2 Black Panther yang dimana Altay sendiri merupakan varian dari tank asal Korea Selatan tersebut.
Awalnya, pada tahun 2010 antara Otokar Turki dan MTU Jerman menjalin kesepakatan soal pengadaan mesin MTU untuk powerpack tank Altay, tetapi pada tahun 2018 kesepakatan ini dikatakan batal karena adanya embargo dari Pemerintah Federal Jerman terhadap Turki atas konflik di Suriah. Karena hal ini, Turki memutuskan mengembangkan mesin lokal untuk memproduksi powerpack sendiri untuk menggerakkan Altay.
Batu adalah powerpack yang dikembangkan oleh perusahaan Turki BMC termasuk mesin Diesel dan transmisi otomatis. BMC menandatangani kontrak powerpack dengan SSB (Asosiasi Pertahanan Turki) pada 13 Juni 2018.
Posting Komentar untuk "Diembargo Jerman, Turki Putuskan Bikin Mesin Sendiri Untuk Tank MBT Altay"