Prototipe ketiga untuk wahana udara tempur tak berawak (UCAV) Turki Akinci telah menyelesaikan penerbangan perdananya, kata Selçuk Bayraktar, Chief Technology Officer (CTO) perusahaan Baykar, di akun Twitter-nya pada 27 Maret.
Bayraktar Akinci adalah wahana udara tempur tak berawak ketinggian tinggi yang saat ini sedang dikembangkan dengan produsen drone Turki Baykar Makina.
Sistem Wahana Udara Tempur Tak Berawak Bayraktar Akinci memiliki ketinggian terbang maksimum 40.000 kaki (12.192 m) dan bobot lepas landas 4,5 ton.
Platform pesawat akan dilengkapi dengan dua mesin turboprop dan membawa muatan utama seperti kamera EO/IR, radar AESA, komunikasi Beyond Line of Sight (satelit), dan electronic support system (ESM), yang memungkinkan durasi terbang yang lebih lama serta kemampuan pengintaian dan serang yang canggih.
Lebih panjang dan lebih lebar dari pendahulunya Bayraktar TB2, Akıncı memiliki rentang sayap 20 meter dengan desain melengkung yang unik dan akan mampu menembakkan beberapa jenis rudal.
Dengan sistem kecerdasan buatan yang dimilikinya, sistem ini juga akan jauh lebih pintar dan memiliki kewaspadaan akan lingkungan operasinya, menawarkan fungsi penerbangan dan diagnostik yang lebih baik.
Akinci direncanakan akan memasuki inventaris militer Turki pada tahun ini.
Posting Komentar untuk "Prototipe ke-3 Drone Tempur Akinci Turki Sukses Terbang Perdana"