Menurut situs berita Munhwa prototype 1 KF-X akan diluncurkan pada tanggal 9 April 2021 waktu setempat, acara tersebut akan di laksanakan di fasilitas produksi KAI yang berada di Sacheon, Korea Selatan.
Dilaporkan bahwa Menteri Pertahanan Indonesia, Prabowo Subianto akan menghadiri acara peluncuran tersebut. Indonesia diperkirakan akan bernegosiasi dengan Korea Selatan untuk pengurangan kontribusi urunan sebesar 10% dan bahkan memgajukan pinjaman hutang (loan statement) sebesar 5 miliar Won.
Proyek KF-X ini baru akan bisa dibilang sukses jika nanti berhasil terbang dalam uji terbang pertama yang dijadwalkan pada Mei tahun depan.
Walau plin plan, Indonesia mengirimkan sinyal untuk terus berpartisipasi dalam proyek pesawat KF-X, termasuk penyelesaian iuran yang sudah jatuh tempo.
Industri pertahanan telah memprediksikan bahwa jika Indonesia mengirimkan pejabat tinggi pemerintah dan militer ke acara ini, maka akan menjadi batu ujian untuk menentukan apakah Indonesia akan terus ikut atau mundur.
Indonesia yang telah mengeluhkan kesulitan ekonomi dan telah meminta pemerintah Korea untuk menurunkan beban kontribusinya menjadi 10% pada akhir tahun lalu dan menunda tahun pembayaran target lunas dari 2025 ke 2028. Selain itu, apabila penurunan kontribusi sulit dilakukan maka pemerintah Korea Selatan diminta untuk mendukung pembangunan fasilitas produksi lokal dan pinjaman hutang sebesar $5 miliar.
.
Posting Komentar untuk "Pesawat KF-X Diluncurkan Tanggal 9 April, Korsel Tetap Setia Menanti Kelanjutan Sikap Indonesia"