Pada hari Minggu, militer Turki menerima pengiriman drone paling canggih yang dibuat oleh negara tersebut, memperbesar armada yang telah membuktikan keberhasilannya di lapangan.
Bayraktar Akinci adalah sebuah pesawat tempur tanpa awak (drone tempur) yang dikembangkan dan dibangun oleh perusahaan drone ternama Turki, Baykar.
Drone tempur mutakhir ini sekarang resmi beroperasi memperkuat pasukan keamanan Turki dengan upacara yang diadakan di provinsi barat laut Tekirdağ dan dihadiri oleh Presiden Recep Tayyip Erdoğan, Chief Technology Officer (CTO) Baykar Selçuk Bayraktar dan banyak pejabat lainnya.
Dalam pidatonya Erdoğan mengatakan Akinci menempatkan Turki diantara tiga negara paling maju dalam teknologi drone.
Drone terbaru Baykar ini merupakan drone yang lebih canggih dibandingkan dengan drone TB2 yang sudah diminati dan dibeli oleh banyak negara, terakhir ada 10 negara yang menandatangani kesepakatan untuk drone TB2.
“Ini memungkinkan kami mengamankan 70% pendapatan kami dari ekspor,” Bayraktar menekankan.
Akıncı lebih panjang dan lebih lebar dari Bayraktar TB2 dan akan melakukan tugas-tugas strategis. Ia memiliki lebar sayap 20 meter (65 kaki) dengan struktur sayap bengkok yang unik. Ini menjanjikan keselamatan penerbangan yang tinggi berkat kontrol penerbangan otomatis penuh dan sistem autopilot tiga kali lipat.
Drone ini menggunakan dua buah mesin berkekuatan 450hp, namun bisa juga dipasang dengan mesin berkekuatan 750hp atau mesin buatan Turki yang memiliki kecepatan 240hp.
Untuk persenjataan sendiri drone ini bisa membawa bomb pintar MAM-L, rudal A2A Gökdogan, dan Bozdögan, dan rudal Stand-Off yang memiliki jarak jangkau 240 km. Untuk radarnya sendiri dilengkapi dengan radar AESA buatan lokal.
Baykar mengatakan bahwa Akinci dapat menyerang target darat maupun udara. Drone ini juga dapat beroperasi bersama dengan pesawat tempur dan terbang di ketinggian melebihi drone Turki lainnya.
Posting Komentar untuk "Turki Resmikan Drone Paling Canggih Buatanya, Akinci"