Sebuah percobaan kudeta dilakukan di Guinea pada tanggal 5 September. Sebuah unit pasukan elit khusus yang dipimpin oleh Letnan Kolonel Mamady Doumbouya, menangkap Presiden negara itu, Alpha Condé.
Di pagi hari, pasukan khusus memasuki wilayah pemerintahan ibukota, Conakry, dan mengepung istana presiden. Saksi mata mengklaim bahwa penembakan yang intens terdengar di jalan-jalan. Tidak ada informasi tentang para korban yang diungkapkan, tetapi ada laporan tentang puluhan orang yang terluka.
Di video lain yang diterima oleh AFP, Diktator Presiden Alpha Conde tampak kusut di sofa yang dikelilingi oleh tentara. Dia menolak menjawab pertanyaan dari salah seorang soal kondisinya teraniaya atau tidak.
Kepala pasukan khusus militer Guinea, Letnan Kolonel Mamady Doumbouya, muncul di televisi publik, mengenakan bendera nasional, dan menyebut salah urus oleh pemerintah sebagai alasan di balik tindakannya.
Pemimpin kudeta Guinea mengumumkan jam malam nasional sampai pemberitahuan lebih lanjut. Selain itu, mereka megganti gubernur dengan pejabat yang berasal dari militer.
Junta militer mengatakan dalam sebuah pernyatan di stasiun tv nasional, mereka kan bertemu dengan menteri kabinet Conde, dan dua pejabat tinggi lainnya pada Senin (6/9/2020) pukul 11.00 pagi (11.00 GMT), di Ibu Kota Conakry.
Peta Guiena
Posting Komentar untuk "Kudeta di Guiena, Presiden Ditangkap Pasukan Elit"