Bikin pesawat tempur juga harus mikirin senjata apa yang digendongnya, dan enggak bisa jika senjata itu masih impor, harus bisa nikin sendiri. Ini juga dipikirin KAI (PTDI-nya Korsel) saat merancang KF-21 Boramae. Pesawat tempur yang dikembangkan bersama Indonesia.
Untuk mempersenjatai KF-21 Boramae, Korsel juga sedang menyiapkan produksi rudal long range Air Launched Cruise Missile-II (ALCM-II) yang dikembangkan oleh LIG Nex1.
Rudal ALCM-II LIG Nex1 adalah turunan dari rudal Taurus KEPD 350 Jerman yang didapat Korsel melalui proses transfer of technology.
Korea System Challenge (KSC) juga telah memperoleh teknologi yang diperlukan untuk penetrator kinetik canggih dari Taurus Systems dan berpartisipasi dalam pengembangan ALCM-II Korea Selatan.
Rudal baru untuk KF-X ini akan dirancang memiliki kemampuan siluman untuk menghindari pertahanan udara musuh dan menyerang target yang di darat terutama bunker dan fasilitas udara musuh dengan efektif dan presisi.
Posting Komentar untuk "Pesawat KF-21 Boramae Akan Dilengkapi Turunan Rudal Taurus Jerman"