Presiden Recep Tayyip Erdoğan pada hari Kamis mengumumkan dia akan menjadi kandidat presiden untuk Aliansi Rakyat dengan Partai Gerakan Nasionalis (MHP), menanggapi tuntutan oposisi bahwa seorang kandidat ditentukan.
Berbicara dalam acara Partai Keadilan dan Pembangunan (Partai AK) yang berkuasa di Izmir barat, Erdogan meminta ketua Partai Rakyat Republik (CHP) Kemal Kılıçdaroğlu dan berkata: “Anda terus mengatakan ‘kandidat Aliansi Rakyat harus ditentukan. ‘ Ini saya katakan, kandidat Aliansi Rakyat adalah Tayyip Erdoğan.”
Presiden juga menegaskan bahwa pemilihan akan berlangsung pada Juni 2023 dan tidak lebih awal.
Jika terpilih lagi dan Erdogan telah memimpin Turki sejak tahun 2002, menjadi Perdana Menteri dua periode kemudian menjadi Presiden dua periode dan sekarang untuk yang kali ketiga.
Sebelum menjadi Presiden dia melakukan amandemen mengubah konstitusi negara dari negara Parlementer menjadi Presidensial dan mengubah batas masa jabatan sehingga memungkinkan dia untuk selalu bisa maju dalam pemilu presiden Turki.
Apa yang dilakukan Erdogan persis seperti yang dilakukan Vladimir Putin di Rusia. Semoga tidak terjadi di Indonesia.
Posting Komentar untuk "Tiru Vladimir Putin, Erdogan Akan Maju Lagi Di Pemilu Turki Untuk Kali Kelima"