Donald Trump Presiden Amerika Serikat ke-45 yang saat ini mencalonkan lagi sebagai Presiden untuk masa jabatan yang kedua pada 2024 punya peluang besar untuk terpilih kembali.
Setelah kalah dari Joe Bidden yang saat ini menjadi Presiden Amerika Serikat, banyak warga AS yang menyadari bahwa ide-ide Trump tentang “Make America Great Again” adalah benar. Sehingga popularitasnya menjulang tinggi. Walaupun saat ini dirinya sedang dikenai tuntutan pelecehan seksual di pengadilan.
Salah satu kampanye Trump adalah penindasan para pengusaha senjata atas rakyat Amerika pembayar pajak. Berbeda dengan di Indonesia yang orang-orang kayanya berasal dari pabrik rokok, di Amerika sana, persis seperti di Film Ironman dan Batman, orang-orang kayanya adalah pemilik pabrik senjata. Militer Amerika dipaksa untuk perang ke Irak, Afghanistan, Suriah dan Vietnam agar pabrik-pabrik senjata terus berproduksi untuk mensuplai militer.
Kebijakan Trump lainya adalah memaksa Jepang, Arab Saudi, Jerman dan Korea Selatan agar membiayai operasional pangkalan militer di negara tersebut. Jika tidak mau, Trump akan menarik mundur pasukan Amerika dari sana. Trump tidak ingin menggaji tentara Amerika yang digaji menggunakan pajak rakyat Amerika tapi malah menjaga negara lain.
Inilah kenapa Donald Trump menjadi musuh bersama saat maju kali kedua dalam pencapresan. Negara-negara seperti Jepang, Arab Saudi, Jerman dan Korea Selatan jelas tidak mau jika pangkalan militer Amerika tutup di negaranya, mereka selama ini menikmati “layanan militer” secara gratis dari paman sam dan memberikan rasa aman dari musuh.
Begitupun juga dengan perusahaan-perusahaan senjata asal Amerika. Trump sudah berkali-kali menurunkan harga pesawat F35 yang dinilainya terlalu mahal. Dia tidak mau perusahaan-perusahan senjata seenaknya menetapkan harga jual ke pemerintah AS dengan harga yang tinggi.
Trump ingin agar pajak dari rakyat Amerika lebih banyak dialokasikan ke dalam negeri untuk mengatasi berbagai persoalan sosial seperti, krisis pemukiman, gelandangan yang makin meningkat, angka pengangguran yang tinggi, banyak pemerintahan negara federal yang bangkrut seperti detroit, asuransi kesehatan yang mahal, tingginya impor dari China.
Amerika adalah contoh buruk dari negara kapitalis, saat para kapitalis lebih kaya dari politikus, mereka bisa membeli bahkan memilih presiden untuk menguntungkan bisnis mereka. Tidak peduli rakyat menjerit karena pajak yang mencekik.
Posting Komentar untuk "Kenapa Orang Amerika Mendukung Donald Trump"