Kepala konsorsium Eurofighter Typhoon mengatakan bahwa mereka bersiap untuk memaksimalkan penjualan baru dan pesanan batch tambahan dari pesawat Typhoon, dimana selama dua tahun kedepan ada potensi penjualan baru sebanyak 150-200 unit pesawat. Negara seperti Spanyol dan Polandia menjadi salah satu negara yang berpotensi akan mengakuisisi Eurofighter Typhoon dimasa depan.
Spanyol sendiri sebelumnya meluncurkan program Halcon 1 untuk menggantikan seluruh armada 84 unit F/A-18 Hornet yang sudah tua, dan Halcon 1 sudah diputuskan jatuh kepada Eurofighter Typhoon.
Sebanyak 20 unit Eurofighter Typhoon dari program Halcon 1 akan segera dikirim pada tahun 2026 mendatang, dan Halcon 2 akan segera diberikan kontrak dimasa depan. Eurofighter juga saat ini sedang “Melobi” Polandia, bahkan pada Selasa kemarin perwakilan Eurofighter telah menguraikan soal Typhoon ke pihak Polandia.
Diluar itu ada Saudi Arabia, dimana baru baru ini Jerman melunakan kebijakan ekspornya untuk melancarkan pengiriman batch kedua sebanyak 48 unit Typhoon ke negara Teluk tersebut.
Selain itu, ada juga Jerman itu sendiri dimana Luftwaffe berpeluang akan membeli Eurofighter Typhoon tambahan untuk menggantikan beberapa unit Tornado yang akan pensiun pada tahun 2030 mendatang.
Posting Komentar untuk "Pesawat Typhoon Diprediksi Terjual 200 Unit"