Rudal Abu Mahdi adalah rudal jelajah permukaan-ke-permukaan dan anti-kapal jarak jauh Iran yang dikembangkan oleh Aerospace Industries Organization (AIO) dari Kementerian Pertahanan Iran. Rudal ini adalah rudal jelajah serangan darat (LACM) pertama Iran yang mampu mengeksekusi misi anti-kapal dan serangan darat. Rudal ini diluncurkan pada 20 Agustus 2022 dan mencapai produksi massal pada tahun 2023.
Rudal jelajah Abu Mahdi dikembangkan dan dibangun di bawah proyek “Meshkat”. Proyek Mashkat adalah proyek di mana rudal jelajah KH-55 Rusia direkayasa ulang oleh Iran; Dan berdasarkan itu, mula-mula rudal jelajah Ya-Ali dengan jangkauan 700 km, kemudian rudal jelajah Soumar dengan jangkauan 700 km, Hoveyzeh dengan jangkauan lebih dari 1.300 km dan terakhir versi jelajah anti kapal bernama “Abu Mahdi” dengan jangkauan lebih dari 1.000 km dibuat. Proyek Meshkat memiliki rudal jelajah jarak jauh lain yang belum diluncurkan secara resmi dan tidak ada gambarnya.
Rudal jelajah Abu Mahdi adalah rudal jelajah angkatan laut Iran pertama dengan jangkauan 1000 km, yang dapat digunakan untuk target laut dan darat, Dan dapat diluncurkan dari peluncur darat dan kapal perang tetap dan bergerak. Oleh karena itu, rudal dengan jangkauan seperti itu dianggap sebagai rudal jelajah strategis.
Perlu dicatat bahwa tak negara yang memiliki kemampuan untuk memproduksi rudal jelajah di dalam negeri, dan negara-negara lain harus membayar biaya selangit untuk membeli jenis rudal jelajah strategis seperti ini. Misalnya, rudal jelajah Kalibr buatan Rusia, Tomahawk buatan AS, dan MdCN Prancis. Di tengah kepungan embargo dunia barat, Iran sukses menguasai teknologi strategis ini untuk membuat Rudal secara mandiri.
Posting Komentar untuk "Infografis Rudal Abu Mahdi Iran Yang Punya Jangkauan 1000KM"