Sebagai bagian dari kontrak yang ditandatangani Indonesia pada Februari 2022 untuk akuisisi 42 Rafale, kontrak tahap kedua 18 Rafale mulai berlaku hari ini. Ini mengikuti berlakunya tahap pertama 6 Rafale pada September 2022, sehingga jumlah total pesawat yang dipesan menjadi 24.
Akuisisi Rafale generasi terbaru untuk Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara mencakup solusi transfer teknologi yang substansial untuk sektor penerbangan Indonesia. Proyek pendidikan juga akan diluncurkan sebagai bagian dari pelatihan teknis pengetahuan penerbangan.
Pesawat “omnirole” Rafale adalah aset unik yang akan memastikan kedaulatan Indonesia dan kemandirian operasional serta memperkuat perannya sebagai kekuatan regional utama.
“Langkah baru ini mengkonsolidasikan awal kemitraan jangka panjang dengan pihak berwenang Indonesia, yang sekali lagi saya ucapkan terima kasih atas kepercayaan mereka. Ini membuktikan hubungan strategis yang menyatukan Indonesia dan Prancis, dan akan tercermin dalam pertumbuhan kehadiran Dassault Aviation di negara ini”, kata Eric Trappier, Ketua dan CEO Dassault Aviation.
Posting Komentar untuk "Kontrak Tahap II Mulai Aktif, Indonesia Total Membeli 24 Unit Pesawat Rafale"