FNSS Turki Ubah Tank Tua Jadi Tank Tanpa Awak

Pembuat kendaraan lapis baja Turki, FNSS, telah mengembangkan Kendaraan Darat Tanpa Awak (UGV) baru, yang akan dipamerkan pada Pameran Industri Pertahanan Internasional IDEF 23.

Menurut siaran pers dari FNSS, pengangkut personel lapis baja M113 era Vietnam digunakan sebagai platform untuk mini-tank tak berawak SHADOW RIDER yang baru. Dilengkapi dengan perangkat otonomi yang dikembangkan oleh FNSS yang memiliki mode mengemudi otonom seperti patroli, melacak dan kembali ke pangkalan militer, serta berbagai lapisan perlindungan untuk pengendaraan yang aman. Perangkat otonomi FNSS menampilkan desain arsitektur terbuka untuk memungkinkan adaptasi cepat terhadap perkembangan teknologi.

“Pemanfaatan UGV menjadi semakin umum di medan perang modern, di mana ancaman-ancaman non-konvensional tidak bisa dihindari,” kata rilis berita tersebut.

Sistem tak berawak telah menjadi fokus angkatan bersenjata modern dengan kemampuan superiornya yang memungkinkan mereka mengambil bagian dalam operasi berintensitas tinggi dan rendah serta lingkungan berbahaya, sehingga peran mereka menjadi semakin diperlukan.

Sebagai hasil dari inisiatif FNSS ke arah ini, konsep “SHADOW RIDER”, berdasarkan platform M113, telah berkembang menjadi rangkaian kendaraan darat tak berawak otonom yang akan bertugas di semua jenis misi, terutama dukungan tembakan.

FNSS mengatakan bahwa SHADOW RIDER telah menandai posisinya sebagai UGV berat pertama dan salah satu UGV berat utama di dunia dengan TRL-6-7.

Posting Komentar untuk "FNSS Turki Ubah Tank Tua Jadi Tank Tanpa Awak"