Menteri Pertahanan Mariusz Blaszczak mengatakan bahwa Polandia bermaksud untuk menciptakan kekuatan darat terbesar di Eropa, dimulai dengan menaikan anggaran militer mereka menjadi 3,9% dari GDP negara atau hampir 2x lipat diatas standard NATO. Dalam beberapa tahun terakhir, Polandia menghabiskan lebih dari $150 Miliar (Rp3.047,61 Triliun). Tidak hanya asal membeli peralatan militer saja, nampaknya Polandia mengadopsi doktrin militer US Army.
Secara garis besar, Angkatan Darat Polandia mempraktekan doktrin combined-arms tactics Amerika Serikat, dengan mengandalkan tank dan helikoter serang, namun versi lebih kecil dari pada US Army.
Saat ini Polandia memiliki 1.882 unit MBT gabungan Barat & Timur dan 128 unit helikopter serang AH-64 Apache dan AW149 yang keduanya dalam pemesanan. Kesepakatan AH-64 mencakup 37 set Longbow Fire Control Radar yang dipasang di tiang, yang menunjukkan bahwa tentara Polandia berencana untuk menggunakan helikopter tersebut dengan cara yang mirip dengan US Army, dengan satu helikopter dalam penerbangan mendeteksi target dan berbagi informasi tersebut dengan pesawat yang tidak dilengkapi Longbow untuk dihancurkan, menurut majalah Aviation Week.
Dengan pembelian jumlah helikopter serang yang banyak juga memvalidasi taktik superioritas udara yang dibantu Angkatan Udara Polandia dan memberi ruang kepada tentara di darat, hal yang sama dilakukan Amerika Serikat di Perang Teluk.
Posting Komentar untuk "Polandia Ingin Jadi Kekuatan Darat Terbesar di Eropa"