
Pada hari Rabu, 30 September, delegasi Indonesia yang dipimpin ketua Partai Keadilan Sejahtera, Muhammad Anis Matta bertemu dengan Ufa Bashkortostan Rustem Khamitov di Rusia.
Setelah memperkenalkan diri sebagai partai oposisi di Indonesia, Ia juga mnyatakan bahwa Indonesia sedang mempererat hubungan bilateral dengan Rusia, dengan perdagangan yang mencapai $ 3,5 miliar, dengan mayoritas impor senilai $ 2,5 miliar yang dihabiskan untuk industri pertahanan, termasuk pembelian Su-35 dan pesawat lainnya.
Setelah pertemuan Muhamad Anis Matta mengatakan bahwa kedatangannya untuk mempelajari hal berkaitan dengan pengolahan minyak dan gas, pertanian, pertambangan dan lainnya yang membantu meningkatkan Indonesia diberbagai daerah kedepannya.
hah ngapin dia datang ke rusia???belajar pertanian dan perminyakan????ommong kosong kunjungan,tour lebih tepatnya