
Di tengah kebuntuan soal krisis pengungsi di perbatasan Yunani-Turki, media Yunani melaporkan bahwa Turki telah melakukan aksi provokatif. Menurut laporan, dua jet tempur F-16 Turki melanggar wilayah udara Yunani di Evros utara.
Diyakini bahwa ini adalah pertama kalinya jet tempur Turki pernah melanggar wilayah udara Yunani di Evros. Sebagian besar pelanggaran ini telah terjadi di Laut Aegea selama beberapa dekade, tetapi tidak ada yang terjadi di atas perbatasan darat antara Yunani dan Turki.
Yunani dan Turki selama ini adalah musuh bebuyutan. Keduanya juga terlibat rebutan pulau Siprus.
Menurut Staf Umum Pertahanan Nasional Yunani, dua jet tempur F-16 Turki memasuki Wilayah Informasi Penerbangan Athena pada sore hari tanggal 11 Maret dan terbang di atas wilayah Yunani di Evros Utara, di mana krisis perbatasan baru-baru ini antara Yunani dan Turki masih terjadi.
Beberapa kali Jet Turki terbang pada ketinggian yang sangat rendah hanya 500 kaki, dalam upaya yang jelas untuk memprovokasi pihak Yunani.
Kemudian, pada hari yang sama, dua jet F-16 Turki lainnya melanggar wilayah udara Yunani lagi, terbang di atas pulau-pulau Yunani di Kalogeri, timur laut pulau Andros Cycladic.
Pada malam hari, tanggal 10 Maret 2020, di dekat pulau Kos di Aegean Timur, sebuah speedboat Turki menabrak kapal Penjaga Pantai Yunani. Menurut video yang diunggah di Twitter, kapal Turki terlihat mendekati kapal Yunani dengan kecepatan tinggi. Seorang perwira Yunani berteriak kepada seluruh kru bahwa mereka telah ditabrak.
Video:
https://m.youtube.com/watch?v=ThXQLTONH08&feature=youtu.be